Atma Jaya RadioAtma Jaya Radio

         

Mengenal Istilah Flirtationship dalam Suatu Hubungan

Halo Sobat Atma, mungkin kamu belum terlalu familiar ya dengan istilah “FLIRTATIONSHIP”, jadi… flirtationship sendiri itu berasal dari kata ‘flirt’ dan ‘relationship’, bahasa enaknya sii seperti TTM alias Teman Tapi Mesra, more than a friendship, less than a relationship gitu hehehe. Jadi, sering nonton bareng, nongkrong bareng, jalan bareng tapi tidak ada status apapun. Nah, untuk kali ini kita akan bahas bersama-sama mengenai gejala dari flirtationship yang mungkin secara sadar/tidak sadar kita terjebak dalam zona ini. Buat sobat atma yang penasaran, let’s read it!Mereka yang terjebak dalam flirtationship ini biasanya tidak memiliki status apapun atau hanya sekedar teman dan ketika mereka saling bertemu, obrolannya akan saling menggoda. Namun, hubungan seperti ini biasanya akan selalu stuck, jarang sampai yang ada ke status pacaran. Mereka juga mempunyai jokes yang hanya dimengerti oleh mereka sendiri. Dalam hubungan ini, kedua orang itu akan sering bertukar cerita/curhat mengenai kehidupan ataupun aktivitas mereka masing-masing, bahkan mereka juga akan rutin chat setiap hari. Orang-orang di sekitar biasanya banyak yang menganggap bahwa mereka benar-benar pacaran. Selain itu, biasanya mereka dekat di salah satu lingkungan/situasi tertentu, seperti di kantor, sekolah, kampus, dan lain sebagainya.


Sering curhat, jalan, nonton, dan makan bareng sama teman lawan jenis memang nyaman. Malah saking nyamannya bikin kamu ngerasa kalau dia adalah orang yang cocok untuk dijadikan pasangan. Tapi, hal seperti itu gak mungkin terjadi karena kamu sendiri enggak begitu yakin kalau harus menjalani hubungan sama dia. Walau di sisi lain kamu enggak mau jauh dan enggak mau berhenti untuk berhubungan sama dia.

Kalau begitu ceritanya, itu menandakan kamu dan dia terjebak dalam hubungan “friends with benefit”. Menjalani hubungan seperti ini memang menyenangkan. Tapi kamu juga harus memikirkannya lagi sebelum menjadi hal yang “terlanjur” dan “menyakitkan”.

©Grace Evanda

   

Comments are closed.